Mantra Rahu
http://www.smartdetox.us/heres-five-recommended-skin-care-products-for-men/ |
Mantra Rahu
Rahu: Menurut Hindu Mitologi Rahu menelan Matahari atau Bulan menyebabkan gerhana. Kisah Rahu cukup menarik. Menurut Purana, Swarbhanu, putra yang lahir dari Asura King Viprasithi dan Ratu Sinhika, mengkonsumsi amrut dengan menyamarkan dirinya sebagai Tuhan dan duduk di antara Matahari dan Bulan. Setelah Mohini (seorang Dewa Vishnu avatar sebagai perempuan) yang sedang mendistribusikan nektar suci keabadian memperhatikan kesalahan Sharbhanu diserang dengan sendok yang mengakibatkan kepalanya terpisah dari sisa tubuh. Karena dia sudah mengkonsumsi amrut dia tidak mati. Swarbhanu memohon kepada Vishnu untuk moksha dan dengan demikian tubuh ular dipasang di wajahnya yang kita sebut Rahu dan kepala serigala dengan tubuhnya menjadi Ketu.
Rahu biasanya digambarkan sebagai kepala naga tanpa tubuh mengendarai kereta kuda yang ditarik oleh delapan kuda hitam. Meskipun bukan Planet Rahu dihitung sebagai salah satu navagrahas. Rahu dianggap sebagai malefic dan efeknya disamakan dengan Shani oleh Vedic Astrolog. Logam yang mewakili Rahu memimpin. Elemennya adalah udara dan arah barat daya. Rahu adalah penguasa nomor 4 dalam numerologi India. Rahu juga penguasa tiga nakshatra: Ardra, Swati, dan Shatabhisha. The dasha of Rahu biasanya berlangsung selama 18 tahun di mana tahun 6 dan 8 adalah yang paling merepotkan. Ketika Rahu menderita, seseorang menghadapi beberapa kesengsaraan dan rintangan di jalan kesuksesan dan pengobatan harus dilakukan untuk mengurangi efek buruk. Beberapa pengobatan semacam itu
Menyembah Bhairava atau Dewa Siwa.
Nyanyian Rahu Mantra atau Stotra
Menyumbangkan Udad dal atau kelapa pada hari Sabtu
Puasa pada hari Sabtu
Pakailah 8 mukhi Rudraksha Bead
Memakai Gomedh
Mantra dari Rahu
& ldquo; Aum rahave namah & rdquo;
& ldquo; Aum rang rahave namah aum & rdquo;
& ldquo; Om dhum ram rahave namah & rdquo;
& ldquo; Om bhraam bhreem bhraum sah rahave namah & rdquo;
& ldquo; Om raam rahve namah & rdquo;
& ldquo; Ardakayam mahaviryam chandraditya vimardanam singhika garba sambootam tam rahum pranamamyaham. & rdquo;
Berarti
Saya menawarkan ketaatan saya kepada Rahu yang lahir dari rahim Simhika dan yang hanya memiliki setengah tubuh namun memiliki kekuatan besar, mampu menaklukkan Matahari dan Bulan.
Mantra ini biasanya dinyanyikan pada 108 manik-manik japa dan dapat dibacakan untuk 18.000 kali dalam waktu 40 hari pada malam hari dan puja harus dilakukan dengan bunga biru dan kayu cendana. Seseorang dapat memulai pembacaan mantra pada hari Sabtu selama setengah bulan yang cerah. Kehadiran Kali dan Durga yantra di tempat pengajian dapat membantu seseorang dalam mencapai hasil yang diinginkan lebih cepat.
Rahu Gayatri Mantra
AUM Sookdantaya Vidmahe,
Ugraroopaya Dhimahi,
tanno Rahu Prachodayat.
Rahu Shanti Mantra
& ldquo; Om Rahuve Devaye Shaantim, Rahuve Kripaaye Karoti, Rahuaaye chamaaye abhilaashat, Om Rahuve Namoh Namah. & rdquo;
Berarti
Rahu Deva, aku berdoa untukmu. Mohon maafkan dosa-dosaku dan beri aku berkatmu.
Jika Rahu mempengaruhi hidup Anda secara negatif maka mantra di atas dapat dinyanyikan 2 kali sehari untuk mengurangi efeknya satu di pagi hari sebelum sarapan dan satu di malam hari sebelum makan malam.
Komentar
Posting Komentar